Advertisements

Saat musim hujan atau dingin, banyak orang terserang pilek baik anak-anak maupun orang dewasa. Pilek merupakan infeksi ringan yang terjadi pada saluran saluran pernapaasan, tenggorokan, saluran sinus dan hidung karena serangan virus. Gejala yang ditimbulkan saat pilek yaitu sering batuk, sering bersin, hidung terus mengeluarkan ingus, hidung tersumbat, tidak enak badan dan tak jarang suara serak. Umumnya masa inkubasi atau waktu yang diperlukan virus penyebab pilek untuk menimbulkan gejala tersebut berlangsung 2 sampai 3 hari. Setelah 2-3 hari terebut, gejala pilek semakin parah hingga kemudian berangsur pulih dan sembuh total.

Jika balita mengalami pilke, maka gejalanya lebih lama dibandingkan orang dewasa. Masa inkubasinya bisa sepuluh hari sampai dua minggu, sedangkan orang dewasa hanya berlangsung sekitar seminggu hingga sepuluh hari. Anak-anak juga lebih banyak terkena pilek berlangsung 8 sampai 12 kali setahun sementara orang dewasa 2 sampai 4 kali dalam setahun. Virus apa yang menyebabkan pilek? Kelompok virus yang paling banyak menyebabkan pilek yaitu Human rhinovirus (HRV). Virus lainnya yang dapat menyebabkan pilek yaitu respiratory synctial virus (RSV), coronavirus, human parainfluenza virus (HPIV) dan adenovirus. Virus tersebut masuk ke dalam tubuh melalui mulut, hidung dan bahkan bisa juga melalui mata. Ketika tanpa sengaja Anda menghirup percikan liur penderita pilek yang dikeluarkan melalui batuk atau bersin di udara. Virus uga bisa menyebar dari benda yang terkontaminasi percikan liur penderita pilek , kemudian Anda memegang benda tersebut lalu memegang mulut, hidung atau mata sendiri. Penyebaran virus pilek begitu mudah apalagi ketika kondisi tubuh Anda sedang lelah.

Resiko pilek bisa semakin parah ketika Anda berada di tengah keramaian orang-orang, memiliki riwayat penyakit kronis, sistem kkebalan tubuh rendah, merokok, udara yangs edang dingin serta masih usia anak-anak.  Lalu bagaimana cara meredakan pilek? Pilek merupakan infeksi yang etrgolong ringan sehingga Anda tak perlu khawatir. Banyaklah istirahat dengan cukup, banyak minum air putih serta konsumsi makanan yang kaya serat dan mengandung rendah lemak. Selanjutnya lakukan juga hal-hal berikut untuk mengobati pilek dengan lebih cepat.

Advertisements

1. Mengonsumsi permen menthol

Ketika pilek dan mengonsumsi permen menthol, Anda akan merasakan lega pada saluran pernapasan Anda. Kemudian berkumurlah dengan air garam. Kedua cara ini diyakini ampuh meredakan hidung tersumbat dan nyeri pada tenggorokan Anda.

2. Mengoleskan balsem

Saat pilek melanda pada anak-anak atau orang dewasa, mengoleskan balsem pada dada dan pungung mampu meredakan gejala pilek dan hidung tersumbat.. Terutama pada bayi dan balita.

3. Konsumsi vitamin C dan suplemen zinc

Vitamin C baik untuk meningkatkan kekebalan tubuh, begitu juga suplemen zinc. Maka saat pilek, konsumsi keduanya mampu menurunkan gejala pilek dan mempercepat sembuhnya pilek. Apalagi pada gejala pilek yang baru muncul.

4.Konsumsi obat untuk pilek di apotek

Untuk mengobati pilek, Anda bisa mengkonsumsi obat yang dibeli di apotek. Pilih obat yang mengandung dekongestan untuk hidung tersumbat. Jika Anda merasa badan demam dan nyeri maka gunakan obat paracetamol atau ibuprofen. Sebelum mengkonsumsinya, baca petunjuk pemakaian yang etrtera pada kemasan. Ada obat yang tidak cocok diberikan untuk anak balita atau dengan kadar tertentu. Jangan sembarangan memberikan obat pada penderita. Tips lainnya untuk meredakan pilek pada anak, yaitu denganmenjaga suhu kamar tetap hangat sehingga mampu melegakan pernapasan.

Advertisements